ATM BRI Minta PIN Diganti secara Berkala, Sungguh Merepotkan!

Hidup di jaman modern sekarang, semua aktivitas hidup harus berjalan cepat, efektif dan efisien. Begitu pula dengan kehidupan yang berkaitan dengan urusan uang. Hampir semua orang sudah mempercayakan uang mereka kepada pihak bank untuk mengurusi penyimpanan, transfer, atau bahkan pengambilan sewaktu-waktu maupun berjangka.

Untuk itulah, bank memberikan fasilitas ATM. ATM mempunyai kepanjangan Automatic Teller Machine (dalam Bahasa Inggris), atau Anjungan Tunai Mandiri (dalam Bahasa Indonesia). ATM sendiri mempunyai pengertian alat elektronik yang diberikan oleh bank yang kepada pemilik rekening yang dapat digunakan untuk bertransaksi secara elektronis seperti mengecek saldo, mentransfer uang dan juga mengambil uang dari mesin ATM tanpa perlu dilayani seorang teller. Untuk itu setiap ATM pasti mempunyai nomor PIN yang telah kita pilih. PIN yang kita pilih ini bersifat rahasia dan pengamanan. Karena PIN hanya diketahui oleh si pemilik ATM itu sendiri atau orang lain yang memang kita beritahu. Misalkan istri/suami atau orang lain yang kita percaya.

Tetapi menggunakan ATM juga tidak selalu menjadikan semua aktivitas kita lancar. Mengapa? Karena kalau si mesin ATM sedang ngadat ya kita yang susah sendiri padahal mau ambil uang untuk kepentingan mendadak. Susahnya lagi kalau ada kebijakan dari pihak bank yang kita tidak tahu sehingga ATM tidak bisa digunakan.

Hal ini saya alami beberapa hari kemarin, ATM BRI saya tiba-tiba “meminta” saya untuk mengganti PIN secara berkala. Ketika saya masukan ATM ke mesinnya, kartu ATMnya “minta” diganti PINnya. Ya pastinya saya ganti karena diminta untuk diganti. Saya positive thinking aja, ini untuk keamanan uang saya. Tetapi ketika saya ganti PIN ternyata tidak kunjung bisa digunakan. Bahkan saya diminta untuk menuliskan PIN baru 3 kali. Tetapi hasilnya sama saja, tidak bisa digunakan. Wah, kalau seperti ini saya repot lagi. Sudah uangnya tidak bisa diambil lewat ATM, saya juga harus ke bank untuk menanyakan masalah ini.

Pertanyaannya adalah, apabila kita diminta untuk ganti PIN secara berkala dan prosesnya seperti ini, ya kita terpaksa ke pihak bank terus untuk mengganti PINnya. Padahal ketika di ATM sudah 3 kali penggantian tetapi juga tidak bisa digunakan. Selain itu, kalau kita harus mengganti secara berkala, kita juga susah untuk megingatnya, bayangkan saja, misalnya setiap satu bulan atau tiga bulan harus ganti, setahun kita bisa ganti berapa kali itu? Ya pastinya ini malah merepotkan, walaupun saya sendiri juga menyadari ini langkah pengamanan dari pihak bank agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Entahlah. Yang jelas saat ini saya harus segera ke pihak bank untuk mengurus masalah ini agar terselesaikan. Bagi panjenengan yang menemukan masalah yang sama dengan saya, silahkan di share pengalamannya. Terima kasih.

Foto: anggienm.blogspot.com